Gentle Sunday

Re: Serba-Serbi Bearblog

Sejak pindah ke Bearblog, cukup banyak orang yang nanya mengapa pakai Bearblog dan apa bedanya dengan platform lain. Saya tadinya mau mengarahkan untuk nanya ke Duta Bearblog Indonesia aja, Kak Okky. 🤣

Tapi saya pikir, bagus juga kalau saya punya satu buah post yang bisa saya refer kalau ada lagi yang bertanya. Consider this one as that.

Artikel ini juga untuk menjawab pertanyaan Lia di Guestbook dan beberapa komentar lainnya yang pernah mampir di Threads tentang Bearblog.

Baca juga: (Semoga) Berhenti di Bearblog

Apa Bedanya Bearblog dengan Platform Lain?

Apa saja blogging platform lain itu? Saya bicara tentang platform yang sudah dikenal oleh masyarakat umum Indonesia, seperti Blogger, Wordpress, Medium, dan Substack.

Dibandingkan platform yang saya sebutkan tadi, Bearblog sangat berbeda. Fokus bearblog adalah menjadi minimalist blogging platform alias media ngeblog minimalis.

Sebagai blogging platform minimalis, maka fokus bearblog adalah menjadi sebuah platform untuk berbagi tulisan dan pemikiran.

Sederhana dengan Markdown

Apa sih tujuan utama menulis blog? Menyampaikan pemikiran pada dunia. Sudah, itu saja. Semakin editor dan platform mencoba canggih, ternyata saya makin pusing.

Blogger dengan tampilan yang sulit konsisten dan harus edit html, dan wordpress dengan segala kompleksitasnya, membuat menulis menjadi hal yang merepotkan, padahal itu tidak perlu.

Bearblog menggunakan editor berbasis Markdown yang sangat sederhana. Dengan menggunakan markdown, kita dapat mengetik formatting tulisan sambil jalan, tanpa harus berpikir nanti tampilannya oke atau tidak.

MarkdownĀ adalahĀ bahasa markah ringan (markup language)Ā untuk membuatĀ teks berformat menggunakanĀ editorĀ teks biasa. Bahasa markah ini dirancang agar bisa dikonversi menjadiĀ HTMLĀ dan banyak format lainnya menggunakan alat yang memiliki nama yang serupa. 1

Format html juga dapat diterima dengan baik oleh Bearblog. Tapi saya lebih suka pakai markdown yang lebih mudah. Kalau pernah mengetik whatsapp menggunakan huruf tebal dan miring, berarti kalian sudah kenal basic syntax dari Markdown. Ya, semudah itu. Bearblog juga menyediakan cheatsheet, jangan khawatir.

screenshotr_2025-3-26T17-53-33

Tanpa Iklan

Sesuai dengan komitmen pemiliknya yang ingin menciptakan bearblog sebagai platform untuk menulis dan berbagi, Bearblog diciptakan tanpa iklan atau fasilitas memasang iklan. Tulisan jadi bersih dan lapang, dan tidak ada gangguan iklan di awal tengah atau akhir.

Saya termasuk orang yang sering banget pakai fitur reader mode karena nggak suka diganggu iklan. (I'm fine with endorse di dalam postingan yang enak dibaca, tapi kalau iklan baris/iklan "templok" itu... nggak suka aja). Dengan Bearblog, mata saya serasa dimanjakan.

Kustomisasi CSS

Meskipun sederhana, Bearblog memiliki fasilitas kustomisasi menggunakan CSS. Bisa sederhana atau kompleks, tergantung bagaimana kemampuan si pengguna--baik pengguna berbayar maupun gratis bisa memanfaatkannya secara maksimal.

Di bagian dashboard tersedia template dasar yang bisa diotak-atik sepuasnya. Mau se-heboh Folkmoss atau se-kompleks mgx, sampai sesederhana Robert Birming, suka-suka kita.

Beberapa pengguna membagikan template untuk dipakai, lengkap dengan dokumentasi dan pilihan modifikasi. Tentu saja gratis. Ini beberapa contohnya:

Bearming Theme

Luminance Minima

Koan

Themes by Arcadia Page

(Saya cuma memasukkan theme yang mencantumkan eksplisit boleh dipakai oleh publik. Kalau kalian punya theme yang mau di-share, colek saya aja, ya)

Ringan dan Cepat

Karena prinsipnya yang berbasis kesederhanaan, maka efeknya, load time jadi jauh lebih cepat. Satu halaman hanya berukuran 5kb bahkan kurang; pengecualian untuk yang ada gambar. Standar ukuran halaman tanpa gambar hanya kurang dari 3kb!

Fasilitas Discovery Feed

Beberapa tahun terakhir, narablog alias blogger rasanya semakin berkurang. Orang-orang yang dulunya rajin ngeblog berpindah ke media sosial lain atau berpindah ke bentuk konten video. Meskipun blogging adalah hobi, saya juga suka ngerasa sepi dan perlu teman sesama blogger.

Selain tetap mempertahankan aktivitas di media sosial (sekaligus promosi blog), saya sangat terbantu dengan fitur discovery. Discovery Feed adalah semacam feed bagi pengguna Bearblog. Semua entri yang baru atau yang sedang trending bisa dicek di sini, dan tidak harus punya akun untuk bisa melihatnya.

Karena saya menggunakan bahasa Indonesia, jadi tinggal pilih filter bahasa Indonesia. Kita juga bisa memfilter blog yang tidak ingin kita lihat. Untuk masuk ke dalam Discovery Feed, kita harus mengirimkan alamat blog untuk di-review langsung. Prosesnya cepat kok.

Fasilitas ini sangat membantu saya dalam hal motivasi. Ada banyak orang yang masih peduli dengan dunia blog di luar lingkaran blogger yang sebelumnya sudah saya kenal. Selain menambah bacaan baru, juga menambah teman baru. 🄰

screenshotr_2025-3-26T17-48-19

Komitmen Pemilik

Platform ini memang tidak dimiliki oleh sebuah perusahaan besar, melainkan hanya satu orang. Herman, pemilik Bearblog, menangani semuanya sendirian. Tidak ada rencana untuk menjual platform ini suatu saat, bahkan juga ada rencana mitigasi yang dibuat apabila sewaktu-waktu pemiliknya meninggal dunia. Untuk lebih lanjutnya bisa mencoba baca post berikut ini:

The Bear Manifesto

Building software to last forever

My product is my garden

Apa Hal yang Mengganggu dari Bearblog?

Tentu saja, tidak pernah ada yang sempurna. Begitu juga dengan Bearblog. Dengan berbagai kemudahannya, dia juga memiliki kekurangan. Sebagai catatan: Saya tidak merasa terganggu dengan hal-hal di bawah, tapi saya menyadari bahwa hal-hal ini belum tentu cocok dengan orang lain. Jadi saya jelaskan di sini.

Fitur Interaksi Terbatas

Bearblog tidak dan tidak akan memberikan fitur komentar. Sebagai pengganti fitur komentar, tersedia fitur upvote yang tersedia di bawah tiap post, yang akan berpengaruh pada ranking di Discovery Feed. Itu saja, tidak lebih.

Fitur ini termasuk salah satu yang membuat saya tertarik. Namun karena blogger juga akrab dengan interaksi langsung di komentar, pasti ada yang merasa hal ini memberikan batasan.

Sebagai pengganti komentar, kita bisa menggunakan email (surel), menggunakan layanan komentar pihak ketiga (seperti commentbox atau komments), atau membuat guestbook.

Baca juga: Keuntungan Blog Tanpa Komentar

Fasilitas Gratis Minimal

Layanan gratis di bearblog memang cukup terbatas. Hal yang biasanya bisa gratis di platform lain, di bearblog harus berbayar. Misalnya upload gambar, penggunaan custom domain, dan penggunaan javascript.

Untuk mengunggah gambar bisa menggunakan fasilitas pihak ketiga seperti imgbox atau imgbb, tapi saya paham hal ini bisa menjadi sandungan. Pun untuk penggunaan custom domain, bisa menjadi ketidaknyamanan bagi yang ingin personalisasi lebih jauh.

Biaya langganan Bearblog saat ini (Maret 2025) adalah USD 5 per bulan, dan berlaku sistem purchase power parity, di mana tarif yang berlaku menyesuaikan dengan kemampuan ekonomi negara kamu berada! super thoughtful.

SEO dan Analytics Terbatas

Karena fokus penyediaannya adalah untuk personal dan sangat menghargai privasi, tidak heran kalau data yang bisa diketahui hanya sedikit. Hanya ada unique reads dan visitors; keterangan referrer, lokasi, dan browser yang digunakan.

Dengan patokan ini, analisis SEO tidak bisa akurat atau valid. Saya membuka dengan browser baru pun bisa saja dihitung unique reads. Tidak ada pemetaan pembaca atau insight optimasi rumit yang biasanya muncul seperti di Google Search Console.

Apabila ingin menambahkan fitur analytics yang lebih spesifik, Bearblog merekomendasikan Fathom, sebuah layanan analytics alternatif.

Pasted image 20250326181841

Kustomisasi Terlalu Sederhana

Penggunaan Javascript hanya diberikan untuk pengguna berbayar. CSS bisa membuat tampilan beda dari yang lain, namun tetap ada batasan, karena support-nya yang masih sedikit. Hal ini bisa dipahami, karena memang Bearblog adalah produk niche, dan membuat konten pendukungnya tidak akan menghasilkan banyak uang.

Sebagai peminat blog lifestyle, saya sempat menunda pakai Bearblog karena tampilan blog saya jadi tidak se"cantik" blog lifestyle lainnya. Tampilan blog saya pun sekarang sederhana banget kan? šŸ˜

Namun, saya kira, itulah keunggulannya. Dengan batasan yang ada, kita jadi fokus pada tulisan dan bukan tampilan. Bahkan dengan kesederhanaan fitur ini, cukup banyak yang bisa kita lakukan. Halaman docs memuat banyak berbagai kemungkinan kustomisasi yang bisa kita ulik sendiri.

Jadi, Bearblog Cocok untuk Siapa?

Dengan kesederhanaan dan fokusnya untuk menulis, Bearblog cocok untuk website personal. Kebutuhan personal biasanya nggak neko-neko dan hanya butuh halaman untuk menyampaikan pemikiran.

Fasilitas Bearblog juga masih cocok untuk digunakan oleh bisnis rumahan atau UMKM yang membutuhkan landing page untuk usahanya. Tampilan dan kemampuannya membuat halaman cukup mumpuni untuk kebutuhan usaha kecil.

Karena Bearblog ringan dan mengutamakan konten, blog ini juga masih bagus untuk optimasi SEO. Metode SEO yang digunakan nggak neko-neko: buatlah konten yang baik, sebarkan sesuai kebutuhan kontennya, jangan spam. Karena kita membuat konten untuk manusia, bukan mesin.

Bukanlah itu sebaik-baiknya membuat konten? Memberikan manfaat, memberikan kebahagiaan untuk diri sendiri, dan sebagai bonus, mudah diakses oleh mesin pencari.

Jadi, itulah sedikit banyak hal-hal yang bisa saya jelaskan tentang Bearblog. Halaman depan Bearblog dan docs-nya memuat lebih banyak informasi, but I think tulisan ini cukup bermanfaat sebagai sebuah intro.

Selamat mengeksplorasi,

Mega


thanks for reading!

kirim komentar lewat email atau mention saya di threads.

Suka baca tulisan saya? langganan atau dukung saya lewat nihbuatjajan.

  1. Sumber dari Wikipedia.

#2025 #blog #blogging